Thursday, August 21, 2008

SHINNING IN COMMUNITY

SHINNING IN COMMUNITY

KPR PBIS BATAM – WIM AGWIN

I Petrus 2 : 9 – 10. Umat Allah dipanggil untuk mempersembahkan persembahan rohani dan membritakan perbuatan besar. Ini berbicara bagaimana kita harus mengalami perubahan-perubahan pada diri sendiri dan menjadi orang pembawa perubahan di dalam kehidupan, menjadi orang yang menjadi berkat dalam komunitas dengan segala potensi, keahlian dan kreatifitas.Bagaimana itu bisa terjadi ?

1. HIDUP DALAM KEMULIAAN

II Korintus 3 : 17 – 18. Tuhan akan siapkan kita akan melakukan perkara besar maka Hiduplah dalam Firman Tuhan yang kuat, agar menjadi radikal di dalam Yesus.

Manusia diciptakan dengan kemuliaan, tujuannya untuk memuliakan Tuhan dan kita semua diciptakan dengan kemuliaan. Apakah kemuliaan ? Berbicara tentang kemuliaan Tuhan.

  1. Kata Ibrani untuk kemuliaan adalah “kabod” yang berasal dari akar kata dengan makna dasar berat, berbobot. Pengertian tersebut mengacu pada bobotnya seseorang yang sangat penting, orang dengan reputasi yang tekemuka, mengesankan dan positif.

  1. Kata Yunani untuk kemuliaan adalah “doxa”. “Doxa” mengacu pada atribut atau sifat sejati dari sesuatu. Jadi ‘doxa” adalah kesempurnaan karakter ( Tuhan ) yang dinyatakan khusunya kebenaranNya, peragaan atribut dan jalan-jalanNya dan mengacu pada kualitas karakteristik sifatNya yang dapat dilihat melalui pribadi Yesus Kristus dan kehidupan orang percaya.

Artinya disini secara praktis berbicara tentang kualitas. Orang yang hidup dalam kemuliaan Allah pasti berkualitas.. Kemuliaan berbicara kualitas. Kualitas bukan bicara fisik tetapi apa yang ada didalam hati kita. Yaitu : hidup yang menjadi berkat, hidup yang memiliki dampak.

Tanda Orang Hidup Dalam Kemuliaan adalah Hidup Berubah ( Metamorfosa ). Kapan tandanya kita berubah waktu kita ditekan. Berubahlah maka kita mampu merubah orang disekitar kita. Hidup dalam kemuliaan Tuhan akan selalu mengalami hal yang dahsyat, yaitu : hidup yang menjadi berkat bagi banyak orang. Kemuliaan datang dari Tuhan yang adalah roh agar hidup kita bersinar dalam komunitas dimanapun kita berada.

2. HIDUP MEMBAGI HIDUP

Yohanes 3 : 16, Kasih karunia arti secara umum adalah kebaikan Allah yang tanpa Syarat. Pernyataan “Begitu besar kasih Allah akan dunia ini”, menunjukkan sasaran kasih yang universal yang meliputi segenap umat manusia. Ungkapan dari kasih adalah dalam bentuk korban. Kata beroleh ditempat lain diterjemahkan : mempunyai / memiliki.

Hidup Kekal adalah karunia yang dianugerahkan Allah kepada kita dan kekal disini bukan saja menunjuk kepada keabadian tetapi juga kualitas hidup, yaitu suatu jenis kehidupan yang Ilahi ( bebas dari kuasa dosa & iblis ) yang membawa kita menyukai terang dari pada kegelapan. Artinya Allah yang mengasihi dunia, manusia mengasihi kegelapan. Kita dibawa seperti Yesus..

Arti bagi hidup adalah suatu sikap yg selalu ingin memberi kasih. Mari kita membagi hidup yaitu dengan membangun hubungan dengan orang lain tanpa syarat seperti Yesus menerima kita tanpa syarat.

Cara Membagi Hidup

1. Standart tertinggi adalah nyawa ( I Yohanes 3 : 16 )

2. Membagi Harta ( I Yohanes 3 : 17 )

3. Mengasihi dengan perbuatan & kebenaran ( I Yohanes 3 : 18 )

Dua Kualitas Hati Yang Harus Dimiliki Agar Siap Hidup Saling

1. Mengenakan Belas Kasihan ( Matius 9 : 13 )

Dalam Kolose 3 : 12 dikatakan : “Kenakanlah belas kasihan”, ini merupakan tujuan Khusus Allah memilih kita.

2 . Memiliki Kapasitas Hati Yang Luas

Semakin luas hati kita semakin kaya memberi, kasih, melayani orang. Kapasitas hati yg luas dapat menerima siapapun dan berbagi kepada siapapun.

No comments: